5 Cara Mengatasi Nyeri Sendi, Paling Ampuh!

Nyeri yang terjadi pada area sendi akan menimbulkan perasaan yang tidak nyaman, bahkan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Penyakit nyeri sendi sendiri bisa dibagi menjadi beberapa tingkatan. Mulai dari nyeri yang masih tergolong ringan, hingga nyeri sendi yang berat. Untuk nyeri sendi ringan umumnya akan sembuh dengan sendirinya. Selain itu, Anda juga bisa melakukan beberapa hal berikut ini sebagai cara untuk mengatasi nyeri sendi.

 
Perlu diketahui bahwa penyebab nyeri sendi itu bermacam-macam. Bisa dari faktor internal seperti karena penyakit atau kondisi medis tertentu, atau bisa juga karena faktor eksternal seperti aktivitas fisik yang berat  atau karena cedera. Beda penyebab beda pula cara mengatasinya. Namun jika Anda mengalami gejala nyeri sendi yang ringan, Anda bisa mencoba cara mengatasi nyeri sendi berikut ini.

1. Istirahat

Jika nyeri sendi yang Anda alami disebabkan oleh aktivitas fisik—misalnya mengangkat beban yang berat, pertolongan pertama yang bisa Anda lakukan adalah beristirahat. Berikan waktu satu atau dua hari bagi tubuh Anda untuk beristirahat dan memulihkan diri. Selain mencegah cedera pada sendi menjadi lebih parah, istirahat juga bisa mengurangi rasa nyeri pada persendian.

2. Lakukan Gerakan Ringan

Sebaliknya, selain karena aktivitas fisik yang berat, kurang melakukan aktivitas fisik juga bisa menyebabkan nyeri sendi. Hal ini terjadi akibat melemahnya ligamen, otot dan sendi sehingga menjadi kaku dan terasa sakit. Solusinya Anda bisa melakukan beberapa gerakan ringan seperti peregangan. Pergerakan sendi yang teratur akan membuat otot tetap aktif dan bisa mengurangi gejala nyeri sendi.

3. Kompres Hangat atau Dingin

Cara mengatasi nyeri sendi selanjutnya adalah dengan mengompres area yang sakit, baik dengan kompres panas atau kompres dingin. Kompres panas akan menenangkan sendi yang kaku sehingga bisa mengurangi rasa nyeri pada sendi. Anda bisa menggunakan koyo atau heating pad, lalu tempelkan ke area yang sakit selama 10—20 menit.
Selain dengan kompres panas, Anda juga bisa mencoba kompres dingin. Bedanya, kompres dingin bekerja dengan cara membuat diameter pembuluh darah menyempit sehingga aliran darah ke area yang sakit akan melambat. Akibatnya zat-zat yang merangsang inflamasi akan berkurang dan rasa nyeri di area sendi juga akan berangsur mereda. Untuk kompres dingin, Anda bisa menggunakan es atau cooling gel yang banyak dijual di pasaran.

4. Terapi Pijat

Nyeri sendi juga bisa diatasi dengan terapi pijat. Tekanan yang didapat dari proses pemijatan akan meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi stres pada persendian, meningkatkan mobilitas, dan yang paling penting mengatasi nyeri sendi. Namun perlu diingat, pilihlah terapis pijat yang benar-benar terlatih dan profesional agar Anda mendapatkan hasil yang maksimal.

5. Pengobatan Alternatif

Ada beberapa pengobatan alternatif yang dipercaya bermanfaat untuk mengatasi nyeri sendi. Seperti akupuntur, chiropractic, dan fisioterapi. Akupuntur adalah metode pengobatan tradisional dengan menggunakan jarum pada titik tertentu untuk mengurangi ketegangan pada sendi. Chiropractic adalah metode pengobatan dengan cara memperbaiki posisi tulang belakang. Sementara fisioterapi merupakan terapi untuk mempertahankan kekuatan dan kelenturan otot. Ketiga terapi ini bisa Anda coba untuk mengatasi nyeri sendi.
 
Namun sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mencoba pengobatan alternatif yang kami jelaskan di atas.
Mengonsumsi obat nyeri sendi atau suplemen tertentu juga bisa menjadi cara mengatasi nyeri sendi. Suplemen yang mengandung kondroitin dan glukosamin dipercaya bermanfaat untuk menjaga kesehatan sendi. Salah satunya adalah susu etawanesia. Susu kambing etawa asli yang mengandung omega-3, glukosamin, kondroitin dan zat anti inflamasi yang cocok untuk terapi nyeri sendi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *

Copyright © 2025 dokteretawanesia.com